Kapal Tenggelam di Perairan Pekalongan Satu Nelayan Ditemukan Tewas

^{Satu jenazah nelayan tenggelam akibat karam di perairan Pekalongan berhasil dievakuasi oleh regu penyelamat, Rabu (12/2).}

PEMBURUNEWS.COM, PEMALANG – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) ditemukan tewas serta dua lainnya hilang dalam peristiwa tenggelamnya kapal nelayan di perairan Pekalongan. Kapal yang diawaki 18 ABK itu sempat terombang ambing selama dua jam sebelum akhirnya karam.

Koordinator Unit Siaga SAR Pemalang, Susanto mengatakan 15 orang ABK yang tengah berjuang menyelamatkan diri berhasil dievakuasi oleh beberapa kapal yang kebetulan melintas dan mengetahui kejadian tersebut.

“Jadi sebelum tenggelam, kapal lebih dulu mengalami kebocoran hingga akhirnya karam,” ujarnya, Rabu 12 Februari 2025.

Setelah berhasil menyelamatkan 15 ABK yang terapung di laut, beberapa kapal nelayan Pemalang membawa korban ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Ketapang, Kabupaten Pemalang untuk mendapatkan perawatan.

Diketahui kapal tenggelam berasal dari Kabupaten Batang bernama lambung Sumber Rizqi yang pada saat kejadian sedang dalam posisi tawur atau menebar jaring di utara perairan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan.

“Kami yang mendapatkan laporan kapal tenggelam langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian dibantu Polairud Pekalongan,” katanya.

Rencananya tim gabungan akan melakukan pencarian dua korban yang hilang pada kamis besok. Adapun identitas satu nelayan yang ditemukan tewas bernama Sumilin warga Desa Ujungnegoro, Kabupaten Batang. Sedangkan dua korban hilang masing-masing bernama Hermanto warga Kelurahan Proyonanggan, Batang dan Fathur warga Rowosari, Kabupaten Kendal.

Berikut daftar nama ABK yang selamat dari musibah tenggelamnya Kapal Sumber Rizqi :